3 Nov 2016

Average Living Cost In Bali



Kamu lagi mempertimbangkan hidup di Bali dan menghitung biayanya? Kita bantu breakdown hitungan pengeluaran rata-rata per bulan nya di sini ya!


1. Biaya kost.

Harga kost berkisar antara Rp 500.000-Rp 5.000.000, tergantung tipe kost yang kamu pilih dan area-nya. Cek harga kisaran kost berdasarkan fasilitasnya di sini.


2. Biaya listrik dan air.

Biaya ini akan sangat tergantung pada pemakaian listrik dan air serta lokasi tempat tinggalmu. Rata-rata harga listrik adalah Rp 1.350/kWh. Kalau kamarmu pakai kipas angin dan tidak ada komputer, pemakaianmu bisa hemat di bawah Rp 200.000 per bulan. Kalau AC dipasang non-stop, ada pemakaian hair dryer, setrika dan kulkas, pemakaian bisa mencapai lebih dari Rp. 500.000. Selalu perhatikan penggunaan listrik dan air. Hematlah selalu dan hindari pemakaian berlebih untuk bumi yang lebih sehat!


3. Biaya makan.

Kalau kamu hobi nongkrong di warteg, biaya makanmu bisa ditekan hingga Rp 10.000/porsi. Ditambah minuman, mungkin bisa Rp 15.000 sekali makan. Biaya catering berkisar antara Rp 15.000-Rp 30.000 per hari. Harga makan di rumah makan yang sederhana, sekitar Rp 15.000-Rp 30.000 sekali makan tanpa minuman. Sementara di kafe, harga makanan mulai dari Rp 40.000 sekali makan tanpa minuman. Jadi hitung sendiri berapa kali dalam sebulan kamu bisa hangout di kafe ya!


4. Biaya transportasi.

Biaya sewa sepeda motor bulanan berkisar di Rp 500.000-Rp 1.000.000, tergantung jenis dan kondisi motor. Sekali mengisi bensin full diperlukan Rp 15.000-Rp 20.000 yang bisa bertahan hingga 3-5 hari, tergantung pemakaian.

Harga sewa mobil bulanan dimulai dari angka Rp 3.000.000 per bulan. Biaya bensinnya sekali isi full bisa sampai Rp 150.000-Rp 200.000 dan bertahan hingga 3-5 hari, sesuai jangkauan per kilometer. Jadi kamu bisa pertimbangkan jenis kendaraan yang kamu gunakan di Bali. Kalau budget-mu terbatas, segera belajar naik motor ya. Banyak keuntungannya kok. Baca tips-nya juga di sini.


5. Biaya hiburan/liburan.

Kalau kamu on budget, ada banyak hiburan "gratis" seperti yang kami ulas di sini (coming soon). Tapi kalau kamu lagi punya rezeki, kamu bisa ikut tour yang beragam, mulai dari menonton pentas seni, ikut tour melihat binatang, atau bertualang penuh adrenalin. Cek daftar kegiatan yang bisa kamu lakukan di sini (coming soon).


6. Biaya KIPEM

Jangan lupa, kalau kamu menetap di Bali kamu harus laporan ke Banjar setempat dengan membawa fotokopi KTP dan pasfoto, serta membayar iuran sesuai ketentuan di Banjar tersebut. Biaya iuran ini diperlukan untuk membuat KIPS/KIPEM (Kartu Identitas Penduduk Sementara), biaya sampah dan keamanan lingkungan, dll. Rata-rata biaya KIPEM Rp 50.000-Rp 150.000 per 3 bulan (tergantung peraturan banjar masing-masing).


7. Biaya Pulang Kampung

Nah, ini juga penting untuk kamu perhitungkan sebagai biaya hidup di Bali: seberapa sering kamu berencana pulang kampung dan berapa harga tiketnya untuk pp? Kalau tempat asalmu bisa dicapai dengan berkendara mobil / sepeda motor, tentu biayanya jauh lebih murah ketimbang kalau kamu harus naik pesawat terbang. Kamu bisa cari tahu biaya maskapai penerbangan atau ferry ke/dari Bali di situs pemesanan online langgananmu.


Selamat berhitung!

#JaenIdupDiBali

Ini bukan guide untuk wisatawan.
Ini guide bagi perantau, backpacker dan turis ber-budget yang tinggal di Bali.
Ini adalah wadah para pendatang bertukar info tentang Bali.

*) Jaen idup di Bali = Enak hidup di Bali!

Recent

Random